40+ Cara Menghemat Energi Dalam Kegiatan Rumah Tangga

Upaya menghemat energi dapat mulai dari aktivitas sehari-hari, misalnya kegiatan rumah tangga

Walau tata ruang bangunan rumah tinggal sudah diupayakan agar hemat energi. Tapi hal itu tentu belum cukup. Melainkan harus ditindaklanjuti melalui aktivitas sehari-hari. Caranya bagimana?. Sangat mudah. Ada 40+ cara menghemat energi, yang wajib dilakukan oleh setiap orang. Tanpa batas usia. Dari usia dini hingga manula. Bisa. Sebab dilakukan dalam rumah.

Tujuan menghemat energi dalam bangunan gedung

Energi yang paling banyak dibutuhkan pada bangunan gedung, termasuk rumah tinggal adalah listrik. Kemudian air bersih. Dan terakhir bahan bakar. Penggunaan air dan bahan bakar jauh lebih sedikit bandingkan dengan energi listrik. Sebab pemakaiannya secara periodik. Namun demikian, tetap perlu melakukan penghematan. Tujuannya apa?, yaitu untuk:

  1. Mendukung kampaye tentang isu pemanasan global,
  2. Mendukung upaya pemerintah untuk hemat energi,
  3. Pelestarian lingkungan alam,
  4. Mengurangi biaya pakai energi (listrik, air dan bahan bakar).
  5. Menambah usia pakai perkakas/perabot rumah tangga.

Ragam tips hemat energi dalam rumah tinggal

Berikut 40+ cara menghemat energi dalam rumah. Terbagi dalam beberapa kegiatan dan ruang.

a. Upaya hemat energi saat hendak memasak

Secara khsusus ditujukan kepada kaum ibu rumah tangga, serta asisten rumah tangga. Dalam hal persiapan memasak, agar hemat energi caranya seperti berikut:

  1. Taruhlah pan sebelum kompor Anda nyalakan.
  2. Gunakanlah pan yang berkualitas baik. Yakni terbuat dari material besi, enamel, atau stainless steel. Serta memiliki dasar yang tebal. Agar panas merata, mampu menahan panas lebih lama. Sehingga energi lebih hemat.
  3. Bersihkan kerak yang timbul dalam peralatan masak. Sebab kerak dapat menimbulkan karat pada besi, serta memperlambat proses pemanasan. Akhirnya memerlukan energi yang lebih banyak.
  4. Pilih dasar pan yang rata. Dan bagian atas dapat tertutup dengan sempurna.
  5. Gunakan pan yang sedikit lebih besar daripada pancaran api. Sebaliknya, jangan gunakan yang berukuran kecil. Sebab api kompor akan terbuang sia-sia.
  6. Ketika memasak sesuatu dengan sistem rebus. Pakailah air sedikit mungkin. Lalu tutup dengan rapat. Agar cepat matang.
  7. Jika memungkinkan, buatlah menu yang dapat dimasak bersamaan dalam panci susun. Alat ini dapat memasak beberapa sayur sekaligus dalam tempat yang sama. Sebab memiliki pembatas.

b. Tips hemat menggunakan kompor listrik

Bagian utama dari 40+ cara menghemat energi, yaitu sewaktu menggunakan kompor listrik. Tipsnya sebagai berikut:

  1. Letakkan aluminium foil di bawah koil listrik. Supaya panas terpantul ke atas, dan menjamin kompor tetap bersih.
  2. Matikanlah kompor sebelum memasak selesai. Serta biarkan koil mendingin secara perlahan.
  3. Gunakanlah panci bertekanan (pressure cooker) atau penguap (steamer) untuk memasak bermacam-macam masakan dalam satu wadah.
  4. Jangan gunakan grill untuk membuat roti panggang. Namun pilihlah pemanggang (toaster), agar roti panggang menjadi lebih baik.
  5. Untuk memanggang daging membutuhkan banyak energi. Maka rendam dahulu dengan bumbu. Dengan demikian, maka akan lebih cepat matang.
  6. Rencanakan apa saja yang hendak Anda masak. Bila memungkinkan dalam waktu bersamaan, serta menggunakan seluruh rak oven.
  7. Hindari membuka-tutup oven. Sebab setiap Anda membuka oven, maka 20% panas akan mengalir keluar. Dan terbuang sia-sia.
  8. Gunakan wadah masak berwarna hitam, atau gelap. Karena warna-warna tersebut dapat mengoptimalkan panas.
  9. Matikan oven 10 menit sebelum perkiraan waktu masak. Sebab oven masih panas hingga proses masak selesai. Untuk itu, sebaiknya gunakan pengatur waktu (timer). Agar lebih efektif.
  10. Membeli kompor listrik dengan ukuran cukup. Jangan terlalu besar.

c. Kegiatan kamar mandi yang hemat energi

6 poin berikut menjadi bagian dari 40+ cara menghemat energi, yang terlaksana saat beraktivitas di kamar mandi. Yaitu:

  1. Tutup kran air dengan rapat. Air yang menetes dari keran bocor. Lama-lama akan banyak. Dan menguras persediaan dari tangki air
  2. Gunakanlah pancuran (shower) daripada Pancuran hanya mencurahkan air sekitar 65 liter untuk mandi selama 5 menit. Pada tekanan normal. Sementara bathtub akan menghabiskan sekitar 135 liter air untuk sekali mandi.
  3. Pakailah toilet yang memiliki tombol peng-gelontor ganda. Untuk buang air kecil dan besar.
  4. Gunakan air bekas mandi, basuh tangan, atau cuci makanan. Untuk kegiatan lain, seperti menyiram halaman. Sebab air mandi tidak terlalu kotor, maka dari itu disebut
  5. Bila pakai bak mandi, usahakan agar tidak cepat kotor. Caranya pasang saringan pada keran. Ini akan mengurangi frekuensi pengurasan bak.
  6. Jangan biasakan membiarkan air keran tetap mengalir pada saat menggosok gigi. Oleh sebab itu pula, sebaiknya pakai sikat gigi manual, daripada yang elektrik.

d. Menghemat energi saat aktivitas di ruang keluarga

Selanjutnya aktivitas di ruang keluarga. Karena merupakan sentral kegiatan sebuah keluarga. Tentu banyak kegiatan terlaksana disana. Maka dari itu, 40+ cara menghemat energi diantaranya terjadi di ruang keluarga. Yaitu:

  1. Pakailah penerangan secukupnya. Ruang keluarga pada umumnya hanya digunakan untuk kegiatan-kegiatan santai. Maka tidak perlu pakai cahaya terang-benderang.
  2. Manfaatkan ventilasi alami semaksimal mungkin. Misal membuka jendela, dan pintu antara ruang pada bangunan rumah tinggal.
  3. Pakai TV yang hemat listrik. Dan matikan jika tidak ada yang menonton.
  4. Cabut saklar/stop kontak yang terhubung pada TV, jika tidak menyalakan dalam waktu agak lama. Mematikan tombol power pada remote control, masih menyebabkan TV tetap mengkonsumsi listrik, sebanyak 25% dari kebutuhan energi total.
  5. Saat memakai AC, letakkan termostat pada tempat yang sering Anda pergunakan. Serta berada jauh dari panas. Sebab alat ini dapat tertipu saat mengukur panas ruang. Dan menyebabkan AC bekerja terus-menerus. Walau sebagian besar ruang telah sejuk.

e. Mengurangi pemakaian energi listrik saat tidur

40+ cara menghemat energi, pun bisa terjadi saat berada di ruang tidur. Bahkan kala Anda sedang nyenyak, caranya adalah:

  1. Pasang lampu baca di dekat tempat tidur. Jikalau Anda memiliki kebiasaan membaca sambil bersantai di tempat tidur.
  2. Pakailah ventilasi alami. Khususnya jendela berdaun dua lapis. Bagian luar krapyak (kasa nyamuk). Sedangkan bagian dalam kaca. Maka walau saat malam hari jendela tetap bisa Anda buka. Sehingga udara masuk.
  3. Pasanglah suhu yang wajar untuk tidur, yakni 25°C. Serta gunakan timer untuk mematikan secara otomatis. Selain itu, hilangkan kebiasaan menyalakan AC pada suhu dingin. Padahal Anda sudah memakai selimut tebal.

f. Penghematan energi saat belajar daring dari rumah

Aktivitas ini paling banyak terjadi dalam rumah. Terlebih masih diberlakukan sistem belajar online saat ini. Anak-anak di rumah saat belajar, perlu mendapat pengawasan ekstra orang tua. Ironinya, bagaima jika kedua sorang tua tidak di rumah?. Penghematan energi saat dilakukan dengan cara, seperti berikut:

  1. Gunakan lampu belajar, seperlunya saja. Untuk 2-3 orang anak cukup 1 buah lampu. Maka dari itu, sebaiknya meja belajar anak jejer.
  2. Jika memungkinkan manfaatkan penerangan alami. Caranya adalah mendekatkan meja belajar pada jendela. Hal ini sekaligus untuk mendapatkan penghawaan (udara) alami. Sehingga tidak perlu pakai AC.
  3. Sebaiknya gunakan kipas angin untuk membantu sirkulasi udara dalam rumah. Mengingat aktivitas belajar tidak menggunakan AC. Serta gunakan finishing cat dinding yang sejuk. Misal warna hijau, atau biru.
  4. Jangan biasakan mengisi daya laptop terus-menerus. Bila baterai sudah full, segera cabut sambungan daya. Demikian juga perangkat smartphone dan tablet.

g. Aktivitas lain dalam rumah agar hemat energi begini

Menggenapi 40+ cara menghemat energi dalam rumah tinggal. Khususnya yang berkaitan dengan serba-serbi kegiatan rumah-an, yaitu:

  1. Saat mencuci mobil, atau motor. Jangan biarkan air dari keran mengalir terus. Sebaiknya gunakan ember untuk menampung air. Agar irit.
  2. Begitu pula saat mencuci perabot dapur. Manfaatkan air bekas kulkas (freezer), serta AC. Selain itu gunakan sabun yang berkualitas baik. Agar lemak dan minyak cepat hilang. Walau dengan air dingin.
  3. Selalu buka ventilasi dapur. Sebab ruang ini adalah sumber panas, bau dan kelembapan. Yang menyebabkan suasana tidak nyaman. Serta menguras energi.
  4. Gunakan almari es dengan hati-hati. Caranya adalah: 1]. Servis dan bersihkan secara berkala, agar selalu dalam kondisi baik. Debu bagian belakang almari es akan mengurangi efisiensi pendinginan. 2]. Belilah kulkas yang berlabel hemat energi. Dan sesuai ukuran kebutuhan keluarga. 3]. Jangan menjejalkan bahan makanan ke dalam almari es. Karena karena udara akan sulit bersirkulasi. 4]. Beri jarak yang cukup, antara almari es dengan dinding. Usahakan agar bagian belakang almari es dapat berhubungan dengan ruang luar. Sehingga panas dari almari es tidak dibuang ke dalam ruangan. 5]. Jangan masukkan makanan yang panas ke dalam almari es.
  5. Pergunakan alat non-elektrik selama masih dapat dikerjakan secara manual. Mengingat saat ini tersedia segala peralatan yang menggunakan energi listrik. Seperti pembuka kaleng (can opener) dan ulekan (blender). Bukankah pekerjaan itu dapat dilakukan manual?.

[Penutup] Pentingnya komitmen untuk hidup hemat

Demikian uraian 40+ cara menghemat energi, yang berlangsung dalam sebuah rumah. Tanpa membedakan type. Rumah tinggal perdana atau lama, besar atau kecil. Seluruh upaya dalam artikel ini dapat terlaksana. Hanya awalnya perlu komitmen, dan kebiasaan. Toh yang mendapat keuntungan dari itu semua adalah Anda. Bukan orang lain bukan?. Maka dari itu, mulai sekarang. Semoga berhasil.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!