7 Bentuk Tangga Besi Ini Pasti Sering Anda Temui Setiap Saat

Begitu pentingnya tangga untuk manusia. Khusunya untuk keperluan bangunan bertingkat. Mengakibatkan ragam tangga sangat banyak. Hal tersebut sangat mudah anda bedakan. Antara lain dari jenis bahan yang digunakan. Maupun dari bentuknya. Salah satunya termasuk yang anda baca saat ini. Yaitu tentang 7 bentuk tangga besi.

Pengertian tangga besi

Tangga adalah salah salah satu komponen bangunan, yang berguna sebagai media untuk menghubungkan 2 ruang yang berbeda elevasi. Sehingga dengan menggunakan tangga. Maka walaupun berbeda ketinggian.  Pengguna bangunan dapat berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain secara mudah. Baik secara sendiri-sendiri atau serentak. Karena konstruksi tangga dirancang agar mampu menahan beban.

Perlu anda ketahui, yang dimaksud tangga besi yaitu konstruksi penghubung ruang vertikal yang terbuat dari baja profil. Dengan ciri khas kokoh dan berat. Adapun kelemahan paling utama adalah mudah berkarat. Oleh karena itu 7 bentuk tangga besi, selalu mendapat cat dasar maupun finishing. Juga sekaligus merupakan karakteristik khusus. Sehingga tampak berbeda dengan tangga yang terbuat dari jenis logam lain.

Macam-macam model tangga baja

Berikut 7 bentuk tangga besi yang sering anda temui sehari-hari, yaitu:

1. Bentuk menerus atau lurus.

Yaitu tangga besi yang secara lurus menghubungkan 2 ruangan dengan ketinggian tertentu. Walau disebut menerus, namun anda wajib memerlukan area per-berhenti-an (bordes). Bila lantai yang harus anda hubungkan terlalu tinggi. Atau lebih dari 3,5 meter. Dengan demikian kemiringan tangga tidak terlalu curam. Akan terapi semakin landai. Sehingga orang melalui tidak mudah lelah.

Sedangkan jika ketinggian lantai ≤ 3,0 meter. Anda tidak perlu menggunakan bordes. Berikut contoh tangga besi menerus yang menggunakan bordes. Silahkan anda perhatikan pada gambar.

Bentuk menerus atau lurus merupakan salah satu dari 7 macam model tangga besi. Sumber Fixabay.com

2. Model melingkar (tangga putar)

Ciri khas tangga besi melingkar (putar) minimalis, hemat biaya dan ruang. Jauh berbeda dengan tangga putar yang terbuat dari beton atau kayu. 2 jenis tangga tersebut sangat elegan. Ditambah lagi posisi pemasangannya selalu strategis. Yaitu pada lobby gedung. Atau pada ruang tengah rumah tinggal. Yang diyakini dapat menambah tampilan interior suatu bangunan.

Sedangkan tangga putar besi umumnya berada dibelakang gedung. Karena fungsinya memang bukan sebagai tangga utama. Melainkan alternatif atau tangga darurat. Oleh karena itu lebar tangga putar cukup untuk satu orang saja. Yakni antara 750 hingga 900 milimeter.

3. Tangga besi bentuk L

Tangga besi yang berbentuk L artinya tampak atas (denah) tangga terlihat menyerupai huruf L. Yang mana pada sudut pertemuan merupakan bordes tangga. Konstruksi tangga model L secara umum mirip dengan tangga menerus. Yaitu dengan lebat antara 900 sampai 1.200 milimeter.

Perlu anda ketahui dari  7 bentuk tangga besi yang paling populer adalah model L. Karena model ini sangat cocok untuk seluruh jenis gedung. Baik bangunan perkantoran, komersial, industri bahkan untuk rumah tinggal. Hal ini juga dapat anda buktikan bila anda memasuki sebuah gedung. Pasti anda akan menemukan tangga yang berbentuk huruf L.

4. Tangga berbentuk U

Tangga besi berbentuk U berarti memiliki bordes 2 buah, yang berada pada setiap sudut. Dengan demikian tampilan tangga dari atas persis huruf U. Model ini merupakan kelanjutan dari tangga yang berbentuk L. Namun karena ruang untuk tangga cukup sempit. Maka cara mengatasinya adalah dengan desain tangga berbentuk U.

Cara ini tergolong efektif. Karena selain nyaman. Tangga juga tetap berfungsi dengan baik. Sehingga tidak ada kendala serius bagi pengguna. Kelemahannya, anda wajib mengintari tangga ketika naik atau turun. Terutama bila bangunan bertingkat 3 atau lebih. Tentu bagi sebagian orang menjadi tidak nyaman. Seperti pada gambar berikut ini.

Desain tangga besi berbentuk U pada bangunan bertingkat 3

5. Model tangga gantung

Pemasangan tangga besi gantung umumnya juga berada di luar gedung. Model ini banyak anda temui pada bangunan-bangunan bertingkat yang berada diluar negeri. Sementara dalam negeri masih langka. Disebut tangga gantung karena posisi tangga benar-benar menggantung. Alias tidak menyentuh tanah. Oleh karena itu dari 7 bentuk tangga besi yang tergolong unik adalah tangga gantung.

Namun demikian ketika anda menggunakan tangga ini. Anda bisa menarik hingga mendekati lantai bawah. Sebaliknya setelah anda menggunakannya. Anda dapat mendorong tangga agar naik atau menjauh dari tanah. Sehingga tidak orang yang berada dibawah tangga bisa leluasa beraktivitas.

6. Tangga monyet (vertikal)

Sebutan ini adalah gambaran cara menggunakan tangga yang mirip monyet. Karena posisi pemasangan tangga secara vertikal. Atau mendekati sudut 90º. Model ini umumnya adalah untuk akses maintenance. Misalnya pada atap bangunan. Serta konstruksi pemancar telekomunikasi. Maka tak heran yang menggunakannya pun adalah orang-orang tertentu.

Material untuk membuat tangga monyet cukup sederhana. Antara lain pipa besi sebagai tiang penyangga. Atau anda ganti dengan besi siku juga bisa. Sedangkan untuk anak tangga terbuat dari besi beton. Dengan lebar antara 450 sampai 600 milimeter. Sementara untuk safty, sebaiknya tangga monyet selalu anda lengkapi dengan rangka pengaman.

7. Tangga portable

Sesuai namanya tangga besi portable bisa anda pindahkan kemana saja. Sesuai pada tempat yang anda inginkan. Sama halnya dengan tangga bambu yang sering anda gunakan sehari-hari. Atau tangga alumunium. Bahan tangga ini juga mirip dengan tangga monyet. Hanya pemasangannya tidak permanen. Serta tidak menggunakan pengaman tambahan.

Macam-macam komponen konstruksi tangga

7 bentuk tangga besi tersebut masing-masing memiliki komponen. Dan lebih jelas mengenai letak pemasangan komponen. Dapat anda perhatikan pada gambar tangga bentu U. Penting anda ketahui khusus model tangga menerus, tangga putar, bentuk L dan U terdiri dari 5 macam komponen, yaitu:

  1. Balok penahan tangga. Yang terbuat dari profil WF, kanal U atau double CNP.
  2. Anak (trap) tangga. Yaitu meliputi rangka/frame yang terbuat dari plat strip atau besiku. Serta lantai yang menggunakan material plat bordes.
  3. Reilling yang terbuat dari besi pipa atau stal kotak. Dengan ketinggian antara 750 hingga 900 milimeter.
  4. Mirip dengan anak tangga. Namun dimensi materialnya lebih besar. Karena ukuran bordes pada umumnya ≥ lebar tangga.
  5. Baut pengikat, angkur baja serta baut mur. Yang berguna sebagai pengikat antara balok tangga. Maupun dengan pondasi serta struktur bangunan.

Sedangkan untuk type tangga gantung, tangga monyet serta portable tidak memiliki bordes. Sementara 4 jenis komponen lainnya wajib ada.

[Penutup] Keunggulan tangga besi

Selain kuat dan memiliki tonase yang berat. Keunggulan tangga besi walau sudah bekas pakai. Namun tetap memiliki nilai jual yang tinggi. Karena bisa anda gunakan kembali. Oleh karena itu jarang dijual sebagai waste construction atau rongsok. Karena perawatan tangga besi tergolong murah dan mudah.  Yakni cukup dengan melakukan cat finishing ulang. Maka tampilan tangga besi akan seperti baru kembali.

Selain itu, kelebihan lain tangga besi adalah sangat artistik. Dan dapat menambah daya tarik bangunan. Dengan demikian tangga besi tentu bisa menggantikan peran tangga beton atau kayu. Sehingga tidak terkesan sebagai second choice. Hanya perlu sosialisasi agar masyarakat terbiasa baja. Atau bahkan kepada calon-calon arsitek sejati. Yang masih buta tentang aplikasi material baja.

Demikian penjelasan mengenai 7 bentuk tangga besi. Yang secara visual gampang kita indentifikasi. Mengenai cara merancang tangga akan kami jabarkan pada artikel selanjutnya. Semoga anda tidak bosan-bosan mengikuti tulisan-tulisan dari kami.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!