Kemudahan Konstruksi Baja Sistem Baut Sehingga Pantas Jad Prioritas

Alasan konstruksi baja sistem baut selalu lebih unggul dan diutamakan

Konstruksi baja sistem baut artinya sekelompok material baja yang digunakan untuk sebuah konstruksi bangunan, dan diterapkan dengan model sambungan mur baut. Tahukah Anda mengapa metode ini paling prioritas, diantara metode-metode yang lain?. Padahal kalau mau jujur. Prakteknya tidak boleh sembarangan. Sistem baut juga memiliki resiko yang sangat besar. Namun demikian, toh tetap diupayakan agar realisasi.

Urgensi sambungan baut mur pada konstruksi baja. Akan Anda temui pada pembahasan kali ini. Dengan 1 kalimat kunci: “satu-satunya cara untuk mempermudah, dan mempercepat pelaksanaan pekerjaan baja adalah pakai alat sambung baut”. Dengan dasar tersebut, tulisan ini sangat tepat untuk Anda pelajari. Khususnya para pemula yang tengah merintis usaha dibidang konstruksi.

Ragam kemudahan pengerjaan baja dengan sistem mur baut

Konstruksi baja sistem baut memiliki 4 kelebihan dibanding sistem las. Penjelasannya seperti berikut:

a. Kemudahan sewaktu pabrikasi

Bobot prestasi (progres) pekerjaan baja paling besar adalah sewaktu pabrikasi. Yakni antara 70-75%. Maka dari itu, dengan menggunakan baut dipastikan pabrikasi cepat selesai. Alasannya adalah:

  1. Setting material sangat mudah. Karena berukuran kecil, pendek-pendek serta tidak berat.
  2. Pengelasan tetap diperlukan, tapi sangat sedikit. Yaitu hanya memasang komponen yang terbuat dari plat baja. Seperti landasan, buhul, rib/stiffners, sepatu gording dan plat lekat.
  3. Proses pabrikasi bisa dilakukan di 1 tempat. Bahkan tidak membutuhkan area yang luas. Sehingga aktivitas tukang tidak banyak terbuang. Karena jarak.

b. Kemudahan proses mengecat baja

Seluruh pengecatan baja memang bagusnya kalau dilaksanakan di workshop. Supaya hasilnya maksimal. Apalagi melalui proses sand blasting. Namun demikian, tentu tergantung material konstruksi. Kalau berukuran besar dan panjang. Dipastikan proses pengecatan butuh alat tambahan. Misalnya chain block, atau hoist crane. Sehingga jadi lama. Pula mungkin kurang sempurna.

Tapi sebaliknya, kalau materialnya pendek-pendek. Proses, dan hasil cat baja pasti sangat bagus. Maka dari itu, perlu membuat rangka baja berukuran kecil/pendek. Caranya adalah menerapkan sambungan baut. Kalau las, jadinya material pasti panjang-panjang. Benar kan?.

c. Mudah melakukan pengiriman material

Konstruksi baja sistem baut memudahkan proses pengiriman material. Sebab material relatif pendek. Dan tidak sampai keluar dari bak truk. Selain itu, bentuk material konstruksi pada umumnya juga seragam. Sehingga memudahkan penataan barang di dalam truk. Akhirnya proses pengiriman lancar, serta hemat biaya.

Pada kasus ini, rangka baja sistem las memungkinkan juga diterapkan dengan cara yang sama. Yakni membuat material baja pendek. Akan tetapi, kelak Anda akan melakukan pengelas di lapangan. Guna menyatukan komponen agar siap pasang. Apakah hal itu yang dinamakan mudah?. Tentunya tidak. Ko Konstruksi baja sistem baut sesampainya di lapangan, iya langsung pasang. Beda bukan?.

d. Kemudahan pada saat ereksen

Salah satu proses ereksen yang paling beresiko adalah memasang rangka baja pada ketinggian. Misalnya balok dak, kuda-kuda, gording, lisplang dan sebagainya. Selain berat, material-material tersebut juga sangat panjang. Dan kerap berupa rangka. Maka dari itu, selalu diterapkan dengan sambungan baut.

Manfaat sambungan baut pada saat ereksen adalah:

  1. Tidak membutuhkan tenaga kerja yang banyak
  2. Memungkinkan dilakukan secara manual. Alias tanpa alat berat.
  3. Pemasangan dilakukan per section. Atau satu per satu.
  4. Meminimalisir kegagalan konstruksi. Akibat salah pasang.
  5. Ereksen baja cepat selesai. Dan,
  6. Biaya pasang konstruksi jadi hemat.

Kelebihan sistem baut pasca konstruksi

Konstruksi baja sistem baut setelah terpasang akan lebih mudah untuk dibongkar. Dan tidak mengakibatkan kerusakan pada material. Pembongkaran konstruksi yang dimaksud disini bukan saja untuk menonaktifkan bangunan. Atau mengganti dengan bahan konstruksi yang lain/baru. Melainkan karena adanya kegiatan renovasi. Untuk menambah atau mengurangi sebagian dari elemen bangunan yang telah ada (eksisting).

Contoh. Ketika Anda hendak menambah dak di dalam bangunan. Kolom baja eksisting tentu harus dimanfaatkan. Supaya hemat. Maka, pertemuan balok tambahan dengan tiang kolom paling pas adalah menggunakan baut mur. Alasannya seperti berikut:

  1. Kolom eksisting tidak rusak akibat adanya pengeboran. Tapi, bilamana sambungan dilakukan dengan las. Maka tiang kolom jadi lemah. Dan mengalami pemuaian, akibat panas dari las.
  2. Dengan memanfaatkan kolom lama, ruangan jadi luas. Jika tidak, berarti Anda harus menyediakan tempat untuk Pemasangan kolom yang baru. Sehingga membuat ruangan jadi sempit.
  3. Sistem baut mur terbukti efektif mencegah kebakaran. Sebab selama pengerjaan konstruksi, sama sekali tidak menggunakan api. Seperti api las, serta blender potong.

Strategi awal merancang konstruksi dengan sistem sambungan baut

Konstruksi baja profil, atau baja ringan sekalipun. Memungkinkan untuk diterapkan dengan sambungan baut mur. Kuncinya hanya 1, yaitu memasang plat buhul, atau lekat pada setiap rangka baja. Sehingga setiap rangka menjadi sebuah segmen yang berbeda-beda.

Syarat lain untuk merancang konstruksi baja sistem baut adalah:

  1. Pastikan dulu apa saja jenis material yang akan digunakan. Bila perlu dengan melalui perhitungan analisa struktur. Anda bisa mengandalkan kami dalam hal ini. Silahkan kontak kami untuk informasi lebih lanjut.
  2. Manfaatkan bentuk profil baja sebagai media untuk pemasangan baut mur. Kecuali besi pipa, stal kotak dan besi beton tidak memungkinkan untuk hal tersebut. Solusinya adalah poin nomor 3 ini.
  3. Gunakan plat baja sebagai media tambahan untuk melakukan sambungan baut. Bila ingin lebih praktis. Pun bisa Anda terapkan dengan menggunakan plat strip. Cara menentukan tebal plat, silahkan Anda pelajari melalui tautan “plat buhul”.
  4. Jenis dan dimensi material yang sudah Anda tetapkan. Sebaiknya jangan berubah lagi. Karena akan berpengaruh pada komponen-komponen konstruksi yang lain. Sperti penjelasan pada poin nomor 5 berikut.
  5. Ukuran, serta spesifikasi baut mur menjadi faktor utama dalam menentukan kuat tidaknya sebuah konstruksi. Maka dari itu, diameter maupun jumlah baut harus ditentukan melalui analisa struktur. Atau, minimal referensi dari seseorang yang ahli.

Demikian penjelasan mengenai kelebihan konstruksi baja sistem baut. Mulai pada saat pabrikasi, pengecatan, pengiriman, pemasangan, bahkan sampai pasca konstruksi. 5 Hal ini yang menjadi alasan mengapa sambungan baut mur selalu menjadi pilihan pertama. Layaknya ketika memilih jurusan di perguruan tinggi.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!