Kebutuhan Baut Konstruksi Gudang Bentang 20 Meter Ternyata Sebanyak Ini

Contoh konstruksi gudang bentang 20 meter, dengan sistem sambungan baut mur

Tujuan membuat daftar kebutuhan baut konstruksi gudang ada 2. Yakni untuk: 1]. Pengajuan penawaran harga, dan 2]. Pelaksanaan pekerjaan konstruksi. Karena tujuannya berbeda. Maka orang yang melakukan perhitungan pada umumnya juga beda. Untuk keperluan penawaran harga adalah estimator. Sedangkan untuk proses konstruksi adalah pelaksana bangunan.

Perbedaan selanjutnya adalah gambar yang digunakan menghitung baut. Untuk keperluan penawaran harga, gambar yang digunakan adalah gambar tender. Sedangkan untuk tujuan pelaksanaan, kebutuhan baut konstruksi gudang dihitung berdasarkan gambar shop drawing. Eksistensi kedua dokumen proyek tersebut, seperti terlihat pada gambar berikut. Sampai disini semoga teman-teman telah paham tujuan menghitung baut, pelaku dan dokumen yang digunakan sebagai dasar perhitungan.

Diagram integrasi dan eksistensi jenis-jenis gambar bangunan

Jenis-jenis baut yang digunakan untuk bangunan gudang

Setiap gudang yang terbuat dari konstruksi baja profil, pasti membutuhkan baut mur dan sejenisnya. Berguna untuk menyambung dan mengikat rangka konstruksi, agar menjadi kuat dan kokoh.

a. Klasifikasi baut mur

Terdiri dari 2 macam, yaitu baut baja dan baut hitam. Baut baja sering disebut HTB (Higth Tension Bolt), atau setara dengan ASTM A-325. Umumnya digunkan untuk konstruksi berat. Dengan ukuran Ø5/8” atau lebih. Sedangkan baut hitam adalah setara dengan ASTM A-36. Memiliki kekuatan tarik jauh lebih rendah dari A-325. Oleh sebab itu, paling cocok untuk sambungan non struktural.

b. Ukuran baut

Sebelum menghitung kebutuhan baut konstruksi gudang. Pertama-tama, Anda wajib mengetahui ukuran baut yang digunakan untuk gudang. Pada umumnya terdiri dari 4 macam, yaitu:

  1. Ø1/2″ Hitam
  2. Ø5/8″ HTB
  3. Ø3/4″ HTB
  4. Ø7/8″ HTB

c. Alat sambung konstruksi non mur baut

Selain mur baut, alat sambung yang selalu dipakai pada konstruksi gudang adalah:

  1. Angkur baut
  2. Dinabolt
  3. Baut atap/spandeck (roofing)

[Contoh kasus]: Bangunan gudang ukuran 20×48 Meter

Model bangunan seperti gambar yang berada di bawah judul. Spesifikasi, jenis dan jumlah material baja yang digunakan adalah:

  1. Tiang kolom dan kuda-kuda menggunakan WF 200x100x5,5×8. Jarak @6,0 m. Jumlah kuda-kuda = 9 stel.
  2. Konsol terbuat dari material baja WF 150x75x5x7 di belah. Sebanyak 18 buah. Masing-masing panjang 1 meter.
  3. Regel type ruji-ruji. Terbuat dari CNP 100x50x2,3 dan besi beton Ø10 MM. Dengan ketinggian 50 cm. Sebanyak 16 stel.
  4. Gording CNP 100x50x2,3 sebanyak 20 jalur. Dan panjang total @50 meter.
  5. Ikatan angin terbuat dari besi beton Ø16 mm. Berjumlah 40 buah.
  6. Trekstang terbuat dari besi beton Ø12 mm. Sebanyak 304 batang.
  7. Dan plat baja T=10, 8 dan 6 mm. Sebagai landasan, lekat, stiffners dan sepatu gording/regel.

Cara menghitung kebutuhan baut konstruksi gudang seperti berikut:

1. Angkur baut Ø16×600 mm

Per titik tumpuan terdiri dari 4 buah. Maka jumlah keseluruhan baut angkur yang dibutuhkan adalah:
= 4 x 2 x 9
= 72 buah

2. Baut Ø1/2”x1,5”

Kegunaan baut seperti berikut:

  1. Untuk konsol = 4 pcs x 18 buah = 72 Pcs
  2. Untuk gording = 4 pcs x 20 x 9 stel = 720 pcs
  3. Baut regel = 2 pcs x 4 x 16 stel = 128 pcs

Jumlah = 920 pcs.

3. Baut Ø5/8”x1,5”

Berguna untuk:

  1. Sambungan kuda-kuda = 10 pcs x 3 x 9 stel = 270 pcs
  2. Baut ikatan angin = 2 pcs x 40 buah = 80 pcs

Total = 350 pcs.

4. Mur trekstang Ø1/2”

Masing-masing trekstang membutuhkan 4 buah mur. Dengan demikian, kebutuhan mur adalah:
= 4 buah x 304 batang = 1.216 buah.

5. Span skrup M16

Ukuran span skrup umumnya menyesuaikan ukuran besi beton yang digunakan untuk ikatan angin. Bilamana Anda terapkan lebih besar dari ukuran ikatan angin, tentu akan lebih kuat. Namun, jangan sampai kurang. Alias lebih kecil dari ikatan angin.

Adapun kebutuhan span skrup untuk setiap ikatan angin adalah 1 buah. Oleh sebab itu, span skrup yang dibutuhkan untuk membangun gudang tersebut adalah sebanyak 40 buah.

Cara menghitung baut atap

Baut atap, atau roofing termasuk dalam daftar kebutuhan baut konstruksi gudang. Karena pengadaan material selalu dilakukan secara bersamaan. Selain itu, pula suplier yang menyediakan roofing, dan mur baut pada umumnya adalah sama. Jadi, untuk efisiensi biaya dan waktu selalu dihitung, dan dibelanjakan secara bersamaan.

Misalkan untuk contoh gudang tersebut diatas. Jenis atap yang di inginkan adalah galvalum gelombang 0,35. Dengan lebar efektif 0,75 meter. Dengan demikian, diketahui jarak ideal roffing adalah: ½ x 0,75 = 0,375 meter. Selain itu, data lain yang Anda perlukan untuk menghitung kebutuhan baut, adalah panjang dan jumlah gording.

Jumlah roofing yang dibutuhkan untuk gudang tersebut adalah:
= (50 : 0,75) x 20 jalur
= 2.666,67 biji. Atau bulatkan menjadi 2.700 biji.

[Rekapitulasi] Daftar kebutuhan mur baut dan roffing

Berdasarkan perhitungan diatas. Daftar kebutuhan baut konstruksi gudang seperti berikut:

  1. Angkur Ø16 x 600 mm = 72 buah
  2. Baut mur Ø1/2”x1,5” (Hitam) = 920 pcs
  3. Baut mur Ø5/8”x1,5” (HTB) = 350 pcs
  4. Mur Ø1/2” (Hitam) = 1.216 buah
  5. Span skrup M16 = 40 buah
  6. Baut atap (roofing) = 2.700 biji

[Penutup] Implementasi kebutuhan baut mur dalam penawaran harga

Untuk keperluan penawaran harga, terutama pada saat mengikuti tender. Kebutuhan mur baut harus menyesuaikan BoQ, yang telah disediakan oleh konsultan bangunan. Permasalahnya, dalam BoQ sendiri, pengadaan mur baut kerap tidak dirinci satu per satu. Bahkan tidak muncul. Akhirnya kontraktor sering kewalahan. Kalau tidak dicantumkan dalam penawaran, akan rugi. Tapi, kalau dicantumkan, pos-nya tidak ada.

Solusi untuk hal seperti ini adalah melakukan konversi kebutuhan baut konstruksi gudang. Sama halnya dengan melakukan konversi harga cat baja. Caranya ada 2, yaitu:

a. Konversi harga pengadaan dan pemasangan baut ke item pekerjaan utama

Misalnya angkur baut. Item pekerjaan utamanya adalah kolom baja. Teknisnya seperti berikut:

  1. Hitung berapa total biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan dan pemasangan angkur baut,
  2. Biaya tersebut konversi ke dalam satuan kilogram. Sebab pada umumnya pekerjaan konstruksi menggunakan satuan kilogram.
  3. Lalu tambahkan biaya yang telah Anda konversi ke harga satuan pekerjaan kolom baja. Selesai.

b. Membuat rincian anggaran biaya tambahan

Cara berikutnya adalah membuat rincian tersendiri. Di luar item-item pekerjaan yang telah tercantum dalam BoQ. Metode ini yang kami sarankan. Karena transparan. Dan mudah di cek. Terutama saat klarifikasi dan negosiasi harga. Caranya, seluruh kebutuhan baut konstruksi gudang anda lampirkan dalam BoQ. Beserta harga satuan masing-masing.

Bila ingin mendapatkan gambar konstruksi gudang ukuran tersebut (20×48 meter). Silahkan hubungi kami. Melalui kontak yang terlampir dalam laman ini. Juga boleh kami buatkan ukuran gudang yang berbeda. Bentangan yang lebih besar, atau lebih kecil.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!