Jangan asal memasang bondek bukan jargon semata. Resiko yang terjadi jika pemasangan asal-asalan adalah ambruk. Fatal bukan?. Penyebabnya ada 2 kemungkinan. Pertama, cara pemasangan yang salah. Hal ini umumnya terjadi seketika, yaitu pada saat melaksanakan pengecoran. Beban yang haru dipikul bondek tidak hanya beton cor, tapi termasuk tukang, dengan jumlah yang cukup banyak. Tambah lagi alat yang digunakan. Seperti vibrator, selang cor dan sebagainya.
Kemungkinan kedua, adalah karena salah perhitungan. Misalnya bondek yang digunakan tidak sesuai dengan spesifikasi, cara pemasangan yang keliru, atau karena ukuran besi tulangan terlalu kecil, dan masih banyak penyebab lain. Maka dari itu, jangan asal memasang bondek. Sebab dampaknya bukan saja materi, namun juga nyawa manusia. Pentingnya mengenal material bondek adalah adalah untuk mencegah resiko-resiko ini.
Letak pemasangan bondek pada bangunan
Pemasangan bondek pada bangunan letaknya hanya 2, yaitu pada balok baja dan balok beton. Dengan syarat terhindar dari hujan, dan udara lembab. Sebab walau telah memiliki lapisan galvanis. Bondek rentan terhadap korosi. Penting Anda ketahui pula, terjadinya karat pada bondek bukan karena faktor ekternal saja.
Penyebab utama bondek berkarat adalah cairan dari cor/beton. Jadi, sekalipun telah dilakukan pencegahan eksternal. Namun dengan adanya proses pengecoran, kemungkinan besar korosi sudah terjadi pada bondek. Oleh sebab itu, korosi termasuk resiko yang wajib Anda perhitungkan, saat menggunakan material bergelombang ini pada bangunan. Supaya jangan asal memasang bondek.
Cara memasang bondek pada balok baja dan beton
Bila dibandingkan dengan balok beton. Pemasangan bondek pada balok baja adalah yang paling dominan. Sebab lebih mudah dan praktis. Namun demikian, mengingat logam berbentuk lembaran ini dapat berfungsi sebagai plafon, maka sering juga digunakan pada balok beton. Lebih jelas langkah-langkah pemasangan bondek, seperti berikut.
1. Tahap persiapan memasang bondek
Persiapan awal sebelum memasang bondek adalah menyiapkan alat kerja. Serta menghitung kebutuhan bahan. Baik untuk pemasangan pada balok baja, maupun balok beton alat untuk memasang bondek adalah:
- Gerinda potong
- Mesin las
- Tali tambang (dadung)
- Tali benang
- Dan APD/K3
Sedangkan cara menghitung kebutuhan bondek. Tidak cukup mengandalkan gambar kerja, melainkan harus mengukur langsung ke lapangan (lokasi pasang). Setelah berada di lapangan, cek semua jarak balok, lalu cocokkan dengan ukuran yang tertera dalam gambar. Jikalau berbeda. Maka yang menjadi acuan adalah ukur lapangan. Setelah mengukur jarak balok, selanjutnya adalah cek panjang bangunan.
a. Ketentuan tentang panjang bondek (H4)
Wanti-wanti agar jangan asal memasang bondek, Berkaitan dengan persiapan panjang bahan. Panjang bondek tidak pas berakibat fatal. Bilamana kelebihan panjang, masih bisa dilakukan pemotongan. Namun jika ternyata kurang panjang, dipastikan bondek tidak dapat digunakan. Oleh karena itu, ketahui cara menentukan panjang bendek, yaitu:
- Bila pemasangan diatas balok baja, maka panjang bondek bisa 6-12 meter. Pemasangan dilakukan dengan cara melewati beberapa balok baja sekaligus. Hasil pemasangan silahkan Anda perhatikan pada gambar paling atas.
- Jikalau pemasangan pada balok beton, maka panjang bondek harus wajib menyesuaikan jarak balok. Alias harus putus-putus. Seperti pada gambar berikut ini.
b. Cara menentukan panjang bondek
Contoh kasus #1: Menghitung panjang bondek untuk pemasangan diatas balok baja. Sebuah konstruksi dak baja, menggunakan balok induk baja WF 300x150x6,5×9. Hal itu berarti lebar flange adalah 150 milimeter. Flange WF adalah tumpuan bondek. Lebar tumpuan ≥25 milimeter pada setiap ujung bondek. Maka panjang real bondek (Pjg) adalah:
= (6.000 – 75 – 75) + 25 +25
= 5.900 milimeter
Contoh kasus #2: Menghitung panjang bondek untuk pemasangan pada balok beton. Misal jarak balok adalah 2,5 meter. Dimensi balok adalah 20×40 sentimeter. Berarti panjang bondek yang Anda butuhkan adalah:
= (2.500 – 100 – 100) + 25 +25
= 2.350 milimeter
c. Menghitung jumlah bahan agar tidak asal, begini
Menghitung jumlah lembar bondek harus secara cermat, supaya tidak sampai kurang. Juga tidak lebih. Bila bahan kurang akan mengganggu proses pemasangan. Sedangkan jika lebih, berati terjadi pemborosan biaya. Jadi sangat penting agar jangan asal memasang bondek. Baiknya, ketika Anda ragu soal jumlah bahan yang disediakan, tunda dulu pemasangan.
Contoh kasus #3: Menghitung kebutuhan jumlah bondek. Misal menggunakan bondek dengan lebar efektif 1,0 meter. Sementara panjang bidang/bangunan adalah 24 meter. Maka jumlah bondek adalah 24 lembar. Metode ini berlaku untuk pemasangan diatas balok baja.
Sedangkan untuk pemasangan pada balok beton. Anda wajib mengurangi lebar balok yang ada sepanjang bangunan tersebut. Misal sepanjang bangunan terdapat 10 buah balok beton, berukuran 15×25 sentimeter. Maka bondek dibutuhkan sejumlah:
= (24,0 – (10 x 0,15)) : 1,0 meter
= 22,5 lembar. Bulatkan menjadi 23 lebar. 0,5 lembar terpaksa menjadi waste.
2. Proses pemasangan bondek diatas balok baja
Cara yang benar memasang bondek diata balok baja, seperti berikut:
- Pastikan ukuran bondek telah sesuai dengan lokasi pasang,
- Lakukan pemasangan dari salah satu tepi bangunan,
- Cek kelurusan bondek. Terhadap balok harus siku (90º), sementara leveling harus 180º.
- Join antara bondek dengan baja menerapkan las titik, dengan jarak ≤25 sentimeter.
- Pastikan sambungan (overlapping) bondek sudah rapat. Jika masih renggang, lakukan pengelasan.
Pemakaian bahan bangunan tidak selalu persis sesuai kebutuhan. Sering terjadi pemotongan untuk menyesuaikan lokasi pasang. Maka jangan asal memasang bondek. Sebelum pemasangan, pastikan lebih dulu lebar bahan telah sesuai dengan lokasi pasang. Jika terpaksa melakukan pemotongan, sebaiknya lakukan sebelum bondek terpasang. Agar bondek yang Anda potong lurus, dan rapih.
3. Pemasangan bondek pada balok beton
Memasang bondek pada balok beton akan lebih lama, daripada diatas balok baja. Sebab tidak bisa menerus. Tapi harus setempat-setempat. Selain itu, bondek harus menumpu pada bekisting, serta dengan posisi menjorok ke dalam bekisting ≥25 milimeter. Dengan demikian setelah pengecoran, bondek menyatu dengan balok beton.
Teknik pemasangan bondek seperti berikut:
- Tarik benang untuk memastikan bahwa bekisting telah lurus dan rata.
- Pastikan jarak tulangan balok dan bekisting lebih dari 25 milimeter. Jika kurang, berarti Anda terpaksa melakukan pemotongan bondek.
- Lakukan pemasangan plong demi plong, dan mulai dari salah satu sisi bangunan.
- Lakukan pengelasan untuk menghubungkan bondek dengan tulangan. Dengan jarak @25 senti meter.
- Periksa kelurusan, leveling dan sambungan antara bondek. Untuk melanjutkan item pekerjan lain. Seperti pemasangan shear conector dan tulangan slab beton.
Jumlah tukang untuk memasang bondek
Agar pelaksanaan pemasangan bondek berjalan lancar, berkualitas bagus dan tepat waktu. Seharusnya jangan asal memasang bondek. Setidaknya dibutuhkan 6 orang tukang untuk pekerjaan tersebut. Yakni gabungan antara 1 orang tukang las, tukang atap, serta 4 orang tenaga kasar. Dengan rincian tugas seperti berikut:
- 2 orang tenaga kasar berada dibawah untuk langsir bondek. Sementara 2 orang lagi berada diatas bangunan/balok, membantu tukang las dan tukang atap.
- Tukang atap bertugas untuk memasang/sitel bondek, agar lurus dan rata. Termasuk melakukan pemotongan. Jika diperlukan.
- Sedangkan tugas tukang las adalah untuk mengelas bondek. Supaya menyatu dengan balok.
[Penutup] Material dan alat bantu untuk memasang bondek yang wajib ada
Bentuk bondek yang bergelombang, mengakibatkan pemasangan bondek tidak bisa rapat dengan balok. Sebab bagian yang menempel pada balok adalah bagian lembah gelombang. Sementara bagian puncak tidak. Oleh sebab itu, terjadi lubang. Mengikuti pola gelombang bondek.
Lubang-lubang tersebut wajib Anda tutup, sebelum melaksanakan pengecoran. Supaya tidak bocor. Dan mengakibatkan bondek korosi. Material yang paling pas untuk menutup lubang bondek adalah styrofoam. Sebab harganya terkenal sangat murah, proses pengerjaannya praktis. Serta mampu menutup lubang secara rapat.
Demikian cara mengatasi terjadinya lubang pada saat memasang bondek. Sekaligus mencegah korosi pada material berbahan dasar logam tersebut. Sekali lagi jangan asal memasang bondek. Sebab resikonya fatal.