Membuat kolom baja WF relatif sangat mudah dan lebih cepat, dibandingkan dengan kolom yang terbuat dari material baja lain. Maka agar pembuatan kolom jamin terlaksana dengan benar. Secara detail langkah-langkah pengerjaannya, bisa Anda dapatkan dalam tulisan ini.
Persiapan alat kerja dan material kolom
Pertama-tama, sebelum membuat kolom baja WF, pastikan dulu kesiapan alat kerja pabrikasi. Syaratnya, alat harus siap pakai. Bukan layak pakai. Jikalau belum lengkap, sebaiknya tunda dulu proses pabrikasi. Bila Anda paksakan menggunakan alat seadanya, dipastikan proses pengerjaan tidak maksimal (lambat), dan kualitas konstruksi pasti jelek.
Selanjutnya, Anda perlu memastikan material yang akan digunakan. Apakah sudah tersedia sesuai dengan jumlah yang dibutuhkan?. Untuk melakukan pengecekan, caranya mudah. Yaitu berdasarkan gambar kerja. Dalam dokumen tersebut selalu tertera ukuran, serta jumlah komponen yang akan dibuat.
a. Pentingnya pabrikasi baja segera terlaksana
Dalam hal ketersediaan bahan. Walau belum sepenuhnya lengkap, Anda dapat melakukan pabrikasi. Untuk mengejar waktu. Dengan catatan, melakukan pemotongan baja harus dengan perhitungan yang matang. Agar tidak mengakibatkan waste. Pada situasi seperti ini, sebaiknya proses pabrikasi didampingi oleh seorang ahli (engineer).
b. Persiapan komponen untuk tiang kolom
Komponen yang wajib terpasang dengan kolom baja, adalah plat landas, rib kolom dan sepatu regel. Sedangkan rib/pengaku landasan, serta tutup kolom tidak harus ada. Namun, agar tiang kolom makin kokoh, sebaiknya semua elemen tersebut ada.
Syarat lokasi kerja pabrikasi baja
Selain ketersediaan alat dan material. Lokasi kerja yang baik, juga salah satu syarat utama agar pelaksanaan pabrikasi berjalan lancar. Tempat untuk membuat kolom baja WF, sebenarnya tidak perlu luas. Setidaknya 15×15 meter sudah cukup. Namun, supaya tukang tidak terganggu selama bekerja, maka wajib menyiapkan lokasi kerja yang representatif. Syarat-syaratnya adalah:
- Lantai tidak berdebu/lumpur. Tapi harus keras dan datar.
- Tidak berada di perkampungan (perumahan),
- Terlindung dari panas, hujan dan rob.
- Sirkulasi udara bagus,
- Pencahayaan cukup terang,
- Suplai listrik lancar.
Tips & Langkah-langkah membuat kolom WF
Cara membuat kolom baja WF yang benar seperti berikut:
Tahap 1: proses pemotongan WF
Dahulukan memotong material yang berukuran standar. Misalnya 3 meter, 4 meter dan 6 meter. Jika ukuran normal sudah selesai. Baru lakukan pemotongan untuk kolom yang berukuran ‘ganjil’. Hal ini juga untuk antisipasi, jikalau bahan belum lengkap.
Sementara itu, permukaan WF yang harus dipotong, umumnya ada 2 macam, yaitu posisi siku (90⁰) dan miring. Permukaan datar adalah untuk pemasangan landasan (bagian bawah). Sedangkan yang berbentuk miring adalah bagian atas. Adapun sudut yang dimaksud adalah sesuai dengan kemiringan kuda-kuda. Sebab pada bagian tersebut, ada connecting dengan kuda-kuda.
Tahap 2: proses pemasangan komponen
Pemasangan komponen kolom dilakukan oleh team yang berbeda. Seorang tukang las profesional, dan dibantu oleh tenaga kasar (helper). Tata letak dan jarak komponen mengacu pada gambar kerja. Dan pengelasan Anda lakukan sesuai standar konstruksi baja. Ketentuan ini, selain dalam gambar, juga tertera dalam RKS bangunan.
Pastikan kembali panjang kolom sebelum melakukan pengelasan. Setelah itu, pemasangan Anda lakukan secara bertahap, yaitu: plendes, rib, sepatu regel dan seterusnya. Bila semua komponen sudah terpasang dangan tepat, kuat dan rapih. Kemudian lapor pihak pengawas, agar dilakukan pengecekan (quality control/QC).
Langkah 3: membuat lubang baut
Lubang baut yang harus Anda sediakan pada kolom baja, yaitu untuk sambungan balok, kuda-kuda dan konsol. Ketentuan ukuran lubang, juga sudah tersedia dalam gambar kerja. Maka dari itu, wajib mengacu pada gambar tersebut. Hal-hal yang tidak tercantum dalam gambar, sebaiknya laporkan kepada pengawas. Agar diberi pengarahan.
Saat membuat kolom baja WF, penting Anda antisipasi supaya posisi baut jangan sampai salah. Kesalahan seperti ini biasanya karena salah ukur. Maka dari itu, pengukuran harus dilakukan oleh orang orang tukang. Serta dibawah pengawasan yang ketat.
Langkah 4: pengecatan baja
Pelaksanaan cat baja dilakukan setelah pengelasan, dan membuat lubang baut selesai. Dan dapat dimulai setelah menadapat persetujuan dari pengawas. Lebih lengkap mengenai proses pengecatan baja, silahkan Anda terapkan mengikuti tutorial dalam artikel ini.
Jumlah personil yang melakukan pabrikasi kolom baja
Untuk membuat kolom baja WF, minimal membutuhkan 12 orang tenaga kerja. Masing-masing tukang bertugas untuk:
- Pengukuran; 1 orang tukang ukur, dan 1 orang tenaga kasar. Mereka sekaligus bertugas untuk mengukur/menentukan jarak lubang baut.
- Memotong; 1 orang tukang potong baja, serta didampingi 1 orang tenaga.
- Setting komponen; 1 tukang las, dan 1 tenaga.
- Melaksanakan pengelasan penuh; 2 orang tukang las.
- Membuat lubang baut; 2 orang.
- Pengecatan; 2 orang tukang cat besi.
[Penutup] Cara kerja tukang yang profesional
Pabrikasi kolom baja harus dilaksanakan secara simultan. Agar tidak telat. Setiap tukang harus mampu melakukan tugas masing-masing, walau tanpa komando. Karena bagus tidaknya kualitas konstruksi, juga ditentukan oleh kinerja tukang. Sekalipun alat kerja telah lengkap, begitu juga lokasi pabrikasi sudah bagus.
Demikian ulasan mengenai tata cara membuat kolom baja WF. Metode ini juga berlaku untuk membuat tiang kolom profil lain. Terutama H-Beam, kanal U, serta profil baja gabungan.