Perhitungan Kebutuhan Cat Dasar Dan Cat Finishing Baja

Perhitungan kebutuhan cat baja umumnya dilakukan oleh pemborong ketika proses konstruksi tengah berlangsung. Tepatnya pada saat hendak belanja material cat.

Dari hasil perhitungan itu pemborong akan mengetahui berapa kaleng cat yang dibutuhkan untuk lapisan dasar, serta berapa kaleng cat finish yang digunakan sebagai lapisan akhir sebuah proyek konstruksi baja.

Oleh sebab itu perhitungan harus akurat. Supaya kebutuhan bahan tidak lebih atau tidak kurang. Jika lebih berarti mengakibatkan pemborosan anggaran. Sementara jikalau kurang, maka proses pengecatan baja menjadi tidak lancar.

Macam-macam rumus yang dibutuhkan selama proses pembangunan berlangsung

Ketentuan umum dan contoh perhitungan kebutuhan cat

Cat dasar dan cat finishing adalah 2 hal yang berbeda pada pekerjaan konstruksi baja. Berbeda dalam bentuk proses pengerjaan dan fungsi.

Lapisan cat dasar baja berguna untuk mencegah korosi. Sementara cat akhir/finishing selain untuk menambah kekuatan terhadap korosi, juga berfungsi untuk mempercantik tampilan konstruksi.

Maka dari itu tebal lapisan kedua cat selalu dibuat berbeda. Dan perbedaan tersebut berpengaruh secara langsung pada kebutuhan serta daya sebar masing-masing cat.

Contoh tebal cat yang hendak dicapai adalah 25 mikron. Maka daya sebar cat dasar zincromate besi menggunakan kuas adalah antara 7 – 9 m²/liter. Sementara dengan cara yang sama, daya sebar cat finish baja adalah 12 sampai 15 m²/liter.

Nah, mengacu pada standar daya sebar cat ini Anda sudah bisa melakukan perhitungan. Dengan catatan ambil angka yang paling rendah. Yakni 7 dan 12 m²/ltr. Mengapa tidak ambil standar rata-rata?.

Alasannya karena saat pengecatan dilaksanakan material cat pasti ada yang tercecer. Maka untuk mencegah kekurangan bahan, diberi toleransi pada ketentuan daya sebar cat.

1. Contoh perhitungan kebutuhan cat dasar

Langkah pertama, pastikan dulu jenis profil baja yang hendak dicat. Lengkap dengan dimensi dan jumlah batang. Misal gording baja CNP 200x75x20x2,8. Panjang 6,0 meter. Sebanyak 75 batang.

Langkah kedua. Menghitung luas total permukaan dan biaya pemasangan besi CNP tersebut. Caranya lakukan sesuai dengan tutorial dalam artikel ini.

Misal hasil perhitungan luas permukaan adalah 351,0 m². Berarti kebutuhan cat dasar untuk material yang menyerupai hurif C tersebut adalah:
= 351 : 7
= 50,14 liter.

Lakukan langkah 1 dan 2 untuk setiap jenis material baja. Agar Anda mengetahui kebutuhan total cat dasar pada sebuah proyek konstruksi. Artinya jika terdapat puluhan jenis material baja yang digunakan pada proyek tersebut, berarti Anda harus melakukan perhitungan sebanyak itu pula.

Kriteria cat anti karat yang berkualitas untuk baja

2. Perhitungan kebutuhan cat finishing baja

Selain dengan cara manual (menggunakan kuas atau rol). Finishing cat baja sering pula dilakukan dengan cara spray, atau semprot.

Dengan cara semprot tentu lebih boros. Karena material cat banyak terbuang oleh angin yang di semprotkan menggunakan mesin kompresor bertekanan tinggi. Sehingga daya sebar cat tidak mencapai 12,0 m2/ltr. Sebagaimana perlakuannya dengan cara manual, seperti dijelaskan pada paragraf 7 dan 8.

Daya sebar cat finish baja untuk ketebalan 25 micron, dengan perlakuan pakai spray adalah 10 – 12 m²/ltr. Dalam hal ini dasar perhitungan kebutuhan cat finish yang dipakai juga angka terkecil. Yakni 10 m²/liter.

Contoh #1; Pengecatan finishing baja pakai kuas

Untuk mengetahui kebutuhan cat finishing baja, Anda harus menghitung luas permukaan material. Sama seperti perhitungan cat dasar. Misal material yang di cat finish adalah 1 batang baja WF 300x150x6,5×9.

Luas penampang material yang menyerupai huruf H tersebut adalah:
= ((0,3 x 2) + (0,15 x 4)) x 12 m
= 14,4 m2

Berarti kebutuhan cat finishnya adalah:
= 14,4 : 12
= 1,2 liter.

Contoh #2; Pengecatan finishing baja pakai spray

Pada prinsipnya cat spray perlu diterapkan pada permukaan rangka konstruksi baja yang kompleks. Yang mana sulit dilakukan jika menggunakan alat kuas atau rol. Tetapi dengan cat spray maka semua celah-celah permukaan baja menjadi terjangkau.

Contoh ketika mengecat tiang kolom baja profil gabungan. Misal kolom terbuat dari gabungan material baja UNP 100×50 dan Besi L 50x50x5.

Langkah pertama Anda hitung luas total kedua material tersebut. Misal diketahui 77,6 m². Berarti kebutuhan cat finishnya adalah:
= 77,6 : 10
= 7,76 liter.

Secara keseluruhan, ketika Anda sudah mengetahui luas total permukaan material baja pada sebuah proyek. Maka perhitungan kebutuhan cat finishing bisa Anda lakukan sekaligus. Dengan kata lain, sebaiknya lakukan perhitungan luas permukaan material lebih dulu untuk setiap material konstruksi baja. Lalu, Anda hitung berapa banyak cat dasar dan cat finish yang dibutuhkan.

Dengan metode ini perhitungan yang Anda lakukan lebih akurat, serta praktis. Dibanding menghitung kebutuhan cat satu persatu menurut jenis material baja yang digunakan. Toh, hasilnya pasti sama.

[Penutup] Perhitungan luas permukaan baja profil

Pentingnya memahami rumus menghitung luas penampang material baja profil adalah untuk mengetahui kebutuhan cat dasar dan cat finish. Selain itu untuk mengetahui berapa biaya upah, serta bahan dan alat bantu yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan cat baja.

Jadi, perhitungan kebutuhan cat tidak bisa Anda lakukan kalau tidak mengetahui luas bidang yang akan Anda cat. Hal ini berlaku tidak hanya pada pekerjaan baja, tetapi semua konstruksi bangunan. Misalnya cat tembok/dinding, cat kayu, serta bahan-bahan pelapis bangunan lainnya.

Oleh sebab itu beberapa waktu lalu telah kami terbitkan artikel yang berisi tentang cara menghitung luas material baja. Artikel tersebut bisa Anda browing dalam situs ini. Atau melalui pencarian google.

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!