6 Komponen Yang Dibutuhkan Untuk Membuat Lift Barang 1-5 Ton

Detail roda lift barang untuk type 2 tiang

Syarat merancang lift barang 1-5 ton ada 3 yaitu memahami: 1]. Jenis-jenis material yang dibutuhkan, 2]. Cara kerja lift, dan 3]. Proses pengerjaan konstruksi lift. Dengan memenuhi ketiga syarat tersebut, maka lift barang pasti sesuai harapan. Kokoh, durable, dan low maintenance.

Komponen lift barang dan jenis bahan

Secara umum komponen yang dibutuhkan untuk membuat lift barang adalah sama. Hanya bentuk desain, ukuran, dan cara pemasangan kemungkinan besar berbeda. Karena harus menyesuaikan jenis lift, dan letak pemasangan.

a. Konstruksi tiang (kolom)

Paling pas untuk lift barang 1-5 ton adalah baja H-beam dan WF. Dan, jumlah tiang sebanyak 2 atau 4 buah. Jangan 1 buah. Sebab tidak kuat. Untuk menahan beban seberat 1 ton lebih. Pula, mengingat bahwa tiang kolom tersebut juga akan digunakan sekaligus sebagai rel, serta pemasangan roda.

– Type lift pakai 2 buah tiang

Semisal Anda membutuhkan lift barang 2,5 ton. Dan, memilih type kolom 2 unit. Ukuran material yang ideal untuk tiang adalah H-beam 200×200, atau baja WF 300×150.

Dalam hal ketinggian lift. Jikalau, konstruksi tiang tidak menerus setinggi 12 meter. Tapi, bersinggungan dengan tiap-tiap lantai bangunan. Sehingga dapat dimanfaatkan sebagai tumpuan, untuk mengurangi beban tekan. Maka, dimensi tiang kolom boleh Anda perkecil. Menggunakan H-beam 150, atau WF 250.

Tampak konstruksi lift barang kapasitas 2,5 ton

– Type tiang 4

Masih tentang jenis, dan dimensi material tiang lift. Contoh kapasitas lift yang akan Anda buat adalah 5 ton. Dengan 4 buah tiang kolom. Maka, material yang cocok adalah WF 300, dan H-beam 200.

Loh, dimensi material kok sama dengan type sebelumnya?. Betul. Persamaan tersebut terjadi pada jumlah tiang, dan daya angkat lift. Yaitu 2 tiang : 2,5 ton, dan 4 tiang : 5,0 ton. Pula, bilamana setiap lantai bisa Anda terapkan tumpuan. Maka, ukuran material juga boleh Anda kecilkan. Sama dengan kasus sebelumnya.

Dalam kondisi khusus. Diantara lift barang 1-5 ton. Semisal tinggi tiang kolom adalah lebih dari 6 meter. Tanpa bersinggungan dengan lantai dak. Atau, struktur bangunan yang lain. Yang bisa Anda manfaatkan sebagi pengaku (tumpuan).

Maka, tiang kolom harus Anda perkuat dengan bracing. Yang terbuat dari besi siku, atau UNP. Sistem double, atau single. Selama dianggap telah memenuhi syarat kuat tekan, dan tarik. Sehingga konstruksi tiang benar-benar kokoh, ketika dioperasikan.

b. Balok hoist

Komponen ini umumnya terbuat dari material yang sejenis, serta terpasang diatas tiang kolom. Adapun kegunaannya adalah sebagai gantungan mesin hoist. Oleh sebab itu, terkenal dengan sebutan balok hoist.

Ketentuan jumlah balok, adalah berbeda-beda setiap jenis lift barang. Misalnya untuk type 2 buah tiang kolom. Maka, balok hoist hanya 2 unit. Yaitu penghubung antara 2 buah tiang kolom tersebut. Namun, bilamana jumlah tiang adalah 4. Maka, jumlah balok hoist menjadi 5 buah. Mengapa demikian?.

Sebab, pemasangan mesin host selalu di tangah konstruksi lift. Sementara 4 buah tiang kolom adalah berada diluar lift. Maka, Anda membutuhkan 4 buah balok baja untuk menghubungkan ke-4 tiang tersebut. Lalu, 1 buah balok berada di tengah. Yang berfungsi sebagai gantungan hoist.

c. Konstruksi cargo

Terbagi menjadi 3, yakni; bagian lantai, dinding, dan rangka bagian atas. Semua material yang digunakan adalah besi siku, atau besi stal kotak. Supaya kaku, dan kuat. Adapun desain konstruksi cargo adalah seperti terlihat pada gambar dibawah ini. Silahkan perhatikan seksama.

Detail rangka cargo lift kapasitas 1,0 ton

1. Lantai lift

Semua lantai lift barang 1-5 ton, wajib menggunakan plat baja bordes. Tebal 2,3 mm, atau lebih. Supaya barang yang Anda letakkan pada cargo aman, dan tidak jatuh. Sekalipun berukuran kecil. Maka dari itu, rangka lantai harus menyesuaikan plat bordes.

Modul ukuran rangka lantai, yang standar adalah 40×60 cm, atau 60×60 cm. Namun demikian, adakalanya ukuran kargo tidak sesuai dengan ukuran plat baja. Seperti terlihat pada gambar. Oleh sebab itu, perlu penyesuaian agar plat bordes tidak sisa. Pun, tidak mengurangi kekuatan lantai lift.

2. Rangka dinding

Harus terbuat dari material yang kuat terhadap beban tarik. Sebab, selain sebagai penahan barang yang berada dalam kargo. Fungsi rangka dinding ini adalah sebagai batang tarik. Jadi, kebalikan dari lantai, yang berfungsi batang tekan.

3. Rangka atas

Adalah titik tengah, sekaligus tempat tali penggantung hoist. Oleh sebab itu, unit tersebut dilengkapi dengan plat baja. Yang berfungsi sebagai tempat memasang tali penggantung. Dengan demikian, lift barang 1-5 ton bisa naik turun. Lebih lengkap tentang bentuk rangka, struktur konstruksi, serta cara pemasangan lift. Silahkan Anda tonton video pendek ini.

d. Komponen roda

Adalah unit yang memudahkan kargo bergerak (naik/turun), dalam keadaan kosong maupun isi barang. Contoh komponen roda seperti terlihat pada gambar dibawah judul. Jumlah roda adalah sebanyak 4 buah, dan masing-masing roda dilengkapi 1 buah bearing.

Perlu diketahui, untuk type lift barang yang menggunakan 4 unit tiang. Masing-masing tiang terpasang 2 unit roda. Sehingga, total roda yang dibutuhkan untuk kargo lift adalah sebanyak 8 unit.

Oleh sebab jumlah roda telah banyak. Maka, untuk type lift ini, unit roda tidak perlu dilengkapi bearing. Sebab, fungsi bearing telah tergantikan oleh 4 unit roda tambahan. Yang tidak ditemui pada konstruksi lift, yang terdiri dari 2 buah tiang kolom.

e. Mesin hoist

Adalah komponen yang dilengkapi dengan dinamo, dan roda gear pemutar tali yang digerakkan oleh tenaga listik. Sehingga kargo lift bisa terangkat, dan turun secara perlahan-lahan. Searah dengan jalur roda. Yaitu tiang kolom baja.

Hal penting yang harus Anda ketahui adalah penentuan kapasitas mesin hoist. Jangan sama dengan bobot barang yang akan diangkat. Semisal, barang yang akan Anda muat pada kargo adalah 1,0 ton. Maka, kapasitas angkat mesin hoist minimal 1,5 ton. Mengapa?. Karena ada tambahan berat rangka kargo.

Jadi, sebelum Anda pesan mesin hoist. Untuk lift barang 1-5 ton. Sebaiknya hitung dulu tonase konstruksi kargo. Tambah dengan tonase barang yang hendak Anda naikkan (angkat). Kemudian, beri toleransi sekitar 10%. Dengan demikian, mesin hoist tidak cepat rusak. Proses pengoperasian lift barang berjalan lancar.

f. Railing dan pintu pengaman

Komponen reiling disini sebenarnya bukan terpasang pada konstruksi lift. Namun, pada lantai dak, 2; 3 dan seterusnya. Yang dilalui oleh lift barang. Fungsinya adalah sebagai pengaman. Agar orang, atau benda-benda lain tidak jauh ke area lift.

Sementara itu, kegunaan pintu adalah untuk akses menuju kargo. Oleh sebab itu, penggunaannya hanya pada saat muat, atau bongkar barang dari kargo. Serta, khusus orang-orang tertentu. Yaitu petugas bongkar muat, dan operator lift saja.

Adapun jenis material yang digunakan untuk komponen ini, adalah sama dengan material railing pada umumnya. Terbuat dari besi pipa, atau besi hollow. Pun, boleh menggunakan material kombinasi. Misalnya antara besi beton polos, dan besi hollow.

Sistem sambungan konstruksi lift

Sistem sambungan yang diterapkan pada konstruksi lift barang 1-5 ton, dominan las. Adapun sambungan baut mur umumnya dilakukan antara:
1. Balok hoist, dengan tiang kolom.
2. Unit roda dengan rangka kargo.
3. Bracing kolom (kalau ada).

Selain 3 komponen tersebut, sistem sambungan konstruksi lift adalah las full. Mengapa demikian?. Supaya seluruh komponen menyatu dengan kokoh. Sehingga saat dioperasikan tidak goyang, atau getar. Yang memungkinkan konstruksi lift semakin lama rubuh.

Demikian ulasan mengenai ragam jenis komponen lift barang 1-5 ton, dan jenis-jenis material besi yang umum digunakan. Setelah memahami jenis-jenis komponen ini. Diharapkan teman-teman bisa merancang, dan membuat konstruksi lift barang sendiri.

Namun demikian, jika ternyata belum yakin dengan kemampuan Anda. Silahkan kontak kami melalui nomor yang tertera dalam website ini. Pun, boleh dengan memanfaatkan kolom komentar di bawah halam ini. Terimakasih.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!