Cara Yang Tepat Menghitung Biaya Bongkar/Pasang Baja [Bagian 4 dari 5]

Cara menyusun rincian biaya upah kerja borongan konstruksi baja

Hitung biaya bongkar/pasang baja konstruksi, cukup mudah. Sebelumnya, pada artikel bagian ke-3. Telah mengulas langkah-langkah persiapan pekerjaan. Berarti pula untuk persiapan perhitungan. Intinya, jangan sampai ada yang terlewatkan. Harus cermat mengamati konstruksi yang akan dibongkar. Sehingga segala kebutuhan untuk melakukan pemasangan kembali, terperinci dalam anggaran.

Perhitungan biaya bongkar/pasang baja. Kali ini kami buat untuk 2 jenis bangunan. Pertama, konstruksi dak. Yang terbuat bari baja profil. Dan kedua. Adalah konstruksi gudang baja ringan.  Contoh perhitungan seperti berikut:

Contoh 1; Bongkar/pasang dak baja

Misalnya konstruksi yang akan kita bongkar, dan pasang kembali adalah dak dalam artikel ini. Silahkan pelajari tautan tersebut. Guna mengetahui ukuran dak. Serta jenis-jenis material yang digunakan.

Rincian biaya bongkar/pasang dak baja

Dak baja rencana akan dipindahkan ke luar kota. Sejauh ±100 km. Dari tempat pembongkaran. Rincian biaya bongkar/pasang konstruksi, sebagai berikut:

  1. Biaya bongkaran. Meliputi upah tukang, alat kerja inti, dan alat kerja bantu. Seperti blender potong, tali tambang, dan kunci pengeras. Per kilogram = Rp 1.500,-
  2. Ongkos kirim material. Termasuk biaya bongkar muat material. Dan, langsir material. Bilamana truk tidak bisa masuk ke proyek. Sebesar Rp 750,-/kg
  3. Biaya pemasangan dak baja di tempat yang baru, @ Rp 775,-/kg

Dengan demikian, harga satuan pekerjaan diketahui sebesar (Rp) :
= 1.500 + 750 + 775,-
= 3.025,-/kg

Sementara berat balok baja dan tiang kolom. Berdasarkan perhitungan tonase sebelumnya (tertera tautan). Adalah 1.919,02 kg. Sehingga, total biaya bongkar/pasang baja dak adalah:
= Rp 3.025 x 1.919,01 kg
= Rp 5.805.005,25
Pembulatan dilakukan menjadi Rp 5.805.000,-

Pekerjaan tambahan dak

Sebagaimana diketahui, bongkar pasang konstruksi kerap membutuhkan material yang baru. Dan, mengakibatkan adanya pekerjaan tambah. Hal tersebut, pun terjadi ketika melaksanakan bongkar/pasang dak. Material tersebut adalah: 1]. Angkur, 2]. Mur baut, dan 3]. Cat.

Adapun rincian biaya untuk 3 jenis item pekerjaan tersebut, adalah sebagai berikut:

  1. Pengadaan dan pemasangan angkur. Diameter 19 mm, dan panjang 60 cm = 16 buah x Rp 125.000 = Rp 2.000.000,-
  2. Pengadaan/pemasangan mur baut. Diameter 7/8″ = 56 pcs x Rp 22.500 = Rp 1.260.000,-. Dan, mur baut diameter 5/8″ = 50 bh x Rp 17.000 = Rp 850.000,-
  3. Biaya pengecatan baja ulang. Meliputi cat dasar, dan finishing. Seluas 12,62 m2 x Rp 47.267,-/kg = Rp 596.509,54,-

Maka, total pekerjaan tambahan adalah (Rp) :
= 2.000.000 + 1.260.000 + 850.000 + 596.509,54
= 3.513.490,54
Atau dibulatkan Rp 3.513.490.-

Dengan demikian, jumlah total biaya bongkar/pasang baja. Dan biaya pekerjaan tambah konstruksi dak adalah:
= Rp 5.805.000 + Rp 3.513.490
= Rp 9.138.490,-
Dibulatkan menjadi Rp 9.138.000,-

Biaya pekerjaan bongkar pasang rata-rata

Pemilik bangunan kerap menanyakan anggaran biaya secara global. Umumnya hal tersebut ditanyakan sebelum pengajuan penawaran harga. Motivasi pemilik bangunan, entah untuk menge-test Anda. Atau, karena telah memperoleh penawaran harga, dari orang lain. Perlu Anda jawab secara cermat. Jawaban yang paling pas adalah begini.

Karena konstruksi dak selalu dihitung menggunakan satuan kilogram. Maka biaya pekerjaan bongkar pasang, juga tetap menggunakan satuan kg. Untuk menghitung biaya rata-rata bongkar/pasang konstruksi dak, caranya dengan rumus berikut:
= Total biaya : Tonase dak
= Rp 9.138.000 : 1.919,02 kg = Rp 4.761,81,-/kg
Bulatkan menjadi Rp 4.800,-/kg

Contoh 2; Biaya memindah konstruksi gudang

Semisal, konstruksi gudang yang akan dipindah adalah terbuat dari baja ringan. Ukuran 12×24 m = 288 m². Pemindahan konstruksi bangunan dilakukan masih dalam satu kawasan industri. Sehingga, biaya langsir tidak begitu mahal.

Denah konstruksi gudang ukuran 12x30 meter, dengan menggunakan material baja ringan.

Rincian biaya bongkar/pasang baja ringan, sebagai berikut:

  1. Upah bongkar dan pasang konstruksi gudang = 288 m² x Rp 15.000,- = Rp 4.320.000,-
  2. Biaya langsir material = 1 ls x Rp 1.500.000,- = Rp Rp 1.500.000,-
  3. Angkur dinabolt baru = 56 bh x Rp 17.500,- = Rp 980.000,-
  4. Skrup baru = 3.000 bj x Rp 250,- = Rp 750.000,-
  5. Ganti material rusak. Kanal C-75×75 = 15 btg x Rp 85.000,- = Rp 1.275.000,-

Dengan demikian, berdasarakan rincian biaya. Total anggaran untuk memindah konstruksi gudang. termasuk biaya penambahan material baru sebesar (Rp):
= 4.320.000 + 1.500.000 + 980.000 + 750.000 + 1.275.000
= 8.825.000,-

Anda ingin tahu, biaya bongkar/pasang konstruksi gudang per meter persegi?. Caranya mudah. Seperti berikut:
= Rp 8.825.000 : 288 m²
= Rp 30.642,36,-/m²
Atau dibulatkan sekitar Rp 31.000,-

Syarat pengajuan anggaran biaya

Catatan khusus. Ketika mengajukan biaya bongkar/pasang baja profil, maupun konstruksi baja ringan. 4 hal berikut wajib Anda laksanakan. Guna kelancaran pekerjaan kemudian hari. Yaitu:

  1. Jumlah baut, skup, angkur dan material baja yang rusak dan harus diganti. Hal ini dapat Anda hitung, setelah meninjau lokasi bangunan.
  2. Dimensi dan spesifikasi material-material tambahan. Harus sama persis dengan material yang lama.
  3. Segala jenis material tambahan, harus lebih dulu mendapat persetujuan dari pemilik bangunan
  4. Material tambahan lampirkan dalam rincian biaya. Jangan terpisah.

Demikian cara menghitung biaya bongkar/pasang baja. Serta cara pengajuan anggaran biaya yang benar. Semoga bermanfaat.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!