Besi assental, atau sering singkat dengan besi as bulat. Adalah baja paduan karbon sedang. Setara dengan ASTM A36. Yang memiliki ketangguhan (Toughness) sampai dengan 12.000 inchi pounds/in³. Serta, ketahanan (Resilience) mencapai 22 inchi pounds/in³. Sehingga mampu menghisap, serta meyerap tenaga mekanik. Manakala besi as menerima beban tarik.
Daftar ukuran [metrik] besi assental bulat
Besi assental bulat dengan satuan milimeter (metrik), teridiri dari 51 macam. Mulai dari Ø5 mm. Sampai dengan Ø200 mm. Daftar ukuran, dan berat satuan besi as. Kami kelompokkan menjadi 5 bagian. Guna memudahkan Anda mencari dimensi material, yang Anda butuhkan. Masing-masing kelompok adalah sebagai berikut:
Besi as ukuran mini
Ragam jenis:
Ø5 mm = 0,153 kg/m
Ø 6 = 0,220 kg
Ø 7 = 0,300 kg
Ø8 = 0,393 kg
Ø 9 = 0,499 kg
Ø 10 = 0,620 kg
Ø12 = 0,887 kg
Ø 13 = 1,040 kg
Ø 14 = 1,209 kg
Ø15 mm = 1,377 kg/m
Besi as ukuran kecil
Ø16 mm = 1,580 kg/m
Ø 18 = 1,994 kg
Ø 19 = 2,230 kg
Ø20 = 2,465 kg
Ø 22 = 2,980 kg
Ø 25 = 3,850 kg
Ø26 = 4,136 kg
Ø 28 = 4,830 kg
Ø 30 mm = 5,510 kg/m
Assental ukuran sedang
Ø32 mm = 6,310 kg/m
Ø 34 = 7,130 kg
Ø 35 = 7,60 kg
Ø36 = 7,99 kg
Ø 38 = 8,90 kg
Ø 40 = 9,87 kg
Ø42 = 10,90 kg
Ø 44 = 11,90 kg
Ø 46 = 13,0 kg
Ø48 = 14,20 kg
Ø 50 mm = 15,40 kg/m
Baja assental ukuran besar
Ø55 mm = 18,70 kg/m
Ø 60 = 22,20 kg
Ø 65 = 26,0 kg
Ø70 = 30,20 kg
Ø 75 = 34,70 kg
Ø 80 = 39,30 kg
Ø85 = 44,50 kg
Ø 90 = 49,90 kg
Ø 100 = 61,70 kg
Ø110 mm = 74,60 kg/m
Assental ukuran super
Ø120 mm = 88,80 kg/m
Ø 130 = 104,0 kg
Ø 140 = 121,0 kg
Ø150 = 139,0 kg
Ø 160 = 158,0 kg
Ø 170 = 178,0 kg
Ø175 = 188,0 kg
Ø 180 = 200,0 kg
Ø 190 = 222,0 kg
Ø200 mm = 257,0 kg/m
Cara penulisan dimensi material baja yang benar
Simbol, atau kode penulisan untuk material besi assental bulat ada 3, yaitu:
Ø = Diameter besi
Penggunaan simbol Ø pada material besi as. Menerangkan bahwa permukaan material tersebut adalah rata. Sama halnya dengan besi beton polos. Penulisan dimensi material selalu diawali dengan simbol Ø.
Lalu, bagaimana jika simbol Ø diganti dengan tulisan “dia.”? Contoh: Besi as dia.22 mm. Hemat kami, notasi ini secara spesifik tidak merujuk pada suatu material tertentu. Bahkan tidak memberi penjelasan apa-apa tentang material yang dimaksud. Apakah material besi beton polos, atau ulir. Pula, belum tentu merujuk pada besi assental.
Maka dari itu, sebaiknya hindari penggunaan simbol ukuran yang tidak baku. Sebab, akan menimbulkan interpretasi yang berbeda-beda. Dan, dampaknya sangat panjang. Selain terhadap biaya. Juga terhadap proses pelaksanaan pekerjaan. Alias bukan hanya diatas kertas. Melainkan, sampai pada implementasi.
F = Penampang
Yaitu luas penampang kedua ujung material. Sisi kanan, dan kiri. Dihitung dengan rumus luas lingkaran. Serta, mengacu pada jari-jari (r) besi assental. Yakni: F = π x r²
Contoh: Besi as Ø100 mm. Luas penampang material ini hitung dengan cara berikut:
F = π x (10 : 2)²
F = 3,14 x 5² = 78,50 cm²
S = Selimut besi
Adalah luas permukaan material, yang menyelimuti seluruh batang besi assental. Dari ujung ke ujung. Hitung dengan rumus keliling lingkaran. Dan, di kali dengan panjang (P) material. Yakni: S = π x Ø x P
Contoh: Besi as Ø150 mm. Panjang 6 meter.
S = π x 15 x 600 cm
S = 3,14 x 15 x 600 cm = 28.260 cm². Atau, sama dengan 28,26 m².
V = Volume assental
Untuk keperluan pekerjaan. Misalnya, ketika hendak membuat drat ulir pada besi as. Adakalanya Anda perlu menghitung volume (isi) besi assental. Caranya ada 2, yaitu: 1]. Sesuai dengan menghitung volume tabung. Atau, 2]. Berdasarkan luas penampang (F).
Cara #1 pakai rumus: V = π x r² x P
Contoh: Menghitung volume besi as Ø150 mm.
V = 3,14 x 7,5² x 600 cm
V = 105.975,0 cm³
Cara #2 pakai rumus: V = F x P
Contoh: Hitung volume besi assental Ø100 mm.
V = 78,50 x 600 cm
V = 47.100,0 cm³
[Penutup] Esensi satuan ukuran baja assental
Topik yang hampir sama. Beberapa waktu lalu, kami telah menulis artikel khusus. Tentang besi assental bulat. Namun, dengan satuan inci. Pula, bersamaan dengan besi as kotak. Silahkan Anda baca. Supaya tahu ragam jenis besi as. Jikalau, sudah mengetahui jawabannya. Silahkan Anda tulis dalam kolom komentar, dibawah ini.
Penting diketahui. Pabrik baja kerap memproduksi suatu material dengan beberapa varian. Salah satunya, dibedakan dengan kategori satuan ukuran. Untuk satuan diameter, maupun panjang besi selalu menggunakan metrik, dan inci. Kedua satuan ini adalah paling populer di dalam, dan luar negeri.