Baja Kastela Ukuran Besar dan Model Sambungannya

Sebagai kelanjutan dari artikel sebelumnya, tentang baut sambung untuk baja kastela, yang berukuran sedang. Kali ini akan membahas mengenai model sambungan baja kastela ukuran besar. Serta kegunaannya pada konstruksi. Mengenai hal ini penting teman-teman pahami, agar pada saat menggunakan baja kastela. Sambungan baut dan las yang Anda terapkan benar-benar aman, dan sesuai ketentuan.

Karena material yang digunakan adalah berukuran besar. Maka resiko yang akan dihadapi pun semakin tinggi. Oleh karena itu, penting melakukan antisipasi. Agar tidak terjadi hal-hal buruk. Misalnya: 1].Pemasangan baut sambung sulit dilakukan. Karena ukuran baut tidak pas dan simetris, 2].Baut mur tidak kuat. Akhirnya putus dan rubuh.

 

3 macam ukuran baja kastela yang besar

Sejauh pengalaman. Baja kastela ukuran besar ada 3 yaitu [semua ukuran menggunakan satuan milimeter]:

  1. Kastela 600, yaitu baja profil yang terbuat dari WF 400x200x8x13
  2. Kastela 675, terbuat dari WF 450x200x9x14
  3. Dan kastela 750. Yaitu menggunakan WF 500x200x10x16

3 material tersebut termasuk baja kastela ukuran besar, karena bahan dasar (baja WF) yang digunakan adalah berukuran besar. Dan, hingga saat ini masih sering digunakan untuk bahan konstruksi. Antara lain untuk konstruksi jembatan, rangka atap, balok girder, hoist crane, maupun struktur bangunan bertingkat.

a. Nasib baja WF yang berukuran ekstra besar

Sebenarnya, menurut tabel baja. Masih ada beberapa profil WF yang berukuran lebih besar. Antara lain: WF 588, WF 600, WF 700 dan WF 800. Namun 4 jenis WF ini jarang tersedia. Sehingga tidak pernah dipakai untuk konstruksi bangunan. Semisalnya ada, pun kurang efektif. Karena ukuran profil terlalu tinggi. Misal WF 600. Jikalau dipakai untuk bahan kastela, maka ukurannya menjadi 900 mm. Profil setinggi itu, sepantasnya digunakan untuk apa?.

b. Kendala yang dihadapi bila baja katela terlalu tinggi

Membuat profil kastela yang tinggi (h), akan lebih sulit daripada yang rendah. Sebab pada saat pabrikasi kemungkinan besar akan mengalami puntir/tekuk. Hal tersebut akhirnya mengakibatkan kualitas material tidak bagus. Belum lagi soal biaya pengerjaan.

Bila bahan dasar kastela teralu besar, otomatis tonase pekerjaan juga besar. Sementara itu, bangunan yang membutuhkan material tersebut tergolong jarang. Bila pun ada, biaya pengerjaannya pasti lebih tinggi. Ketimbang material lain. Misalnya struktur beton. Itu sebabnya, baja kastela ukuran besar maksimalnya adalah menggunakan bahan dasar WF 500.

 

Spesifikasi bahan dan detail sambungan kastela 600, 675 & 750

Sambil memperhatikan gambar terlampir. Spesifikasi dan detail sambungan masing-masing kastela sebagai berikut:

1.  Baja kastela 600x200x8x13

Gambar detail baut sambung baja kastela 600x200x8x13

Sambungan terdiri dari:

  1. Plat join kastela T=12x200x1.000 mm
  2. Perkuatan plat lekat, menggunakan baja plat T=10 mm. Sebanyak 6 buah.
  3. Couph terbuat dari WF 400x200x8x13 belah
  4. Rib baja (stiffner) T=8 mm. Dengan jarak 1.100 mm dari plat join.
  5. Baut mur Ø7/8” sebanyak 16 buah. Spesifikasi baut HTB jenis A-325

 

2. Kastela 675x200x9x14

Detail baut sambungan baja kastela 675x200x9x14

Komponen sambungan baja kastela 675 sedikit berbeda dengan kastela 600. Perbedaan tersebut terletak pada tebal plat lekat, stiffners serta panjang voute. Sementara stiffners, dan tutup HCO/kastela masih sama. Yakni terbuat dari plat baja T=8 mm. Begitu pula diameter, dan jumlah baut mur.

Komponen sambungan yang tidak gunakan, pada gambar detail adalah penguat plat lekat. Material ini berbentuk segitiga. Dan berfungsi sebagai pengaku, agar plat lekat dan profil tidak mengalami puntir, ketika di las. Benda tersebut ditiadakan, karena sudah menggunakan plat lekat yang sangat tebal (16 mm).

3. Kastela 750x200x10x16

Baja kastela ukuran besar yang terakhir adalah 750. Detail sambungan seperti gambar berikut. Komponen serta model sambungan, adalah persis dengan kastela 600. Hanya dimensi materialnya yang berbeda. Karena dipengaruhi oleh bahan dasar (WF 500) yang digunakan.

Detail baut sambung baja kastela 750x200x10x16

 

Model sambungan menandakan kegunaan baja

Secara umum posisi pemasangan plat lekat pada material baja ada 2 macam, yaitu sambungan dengan bentuk vertikal, dan serong (miring). Contoh sambungan yang berbentuk vertikal adalah seperti gambar detail di atas. Bentuk tersebut menandakan bahwa material baja akan digunakan sebagai balok. Oleh sebab itu pula, pemotongan baja harus dilakukan secara tegak lurus (90º).

Sementara pemasangan plat dengan posisi miring, menandakan bawah material tersebut akan digunakan kuda-kuda. Sehingga pemotongan material baja pun harus dilakukan secara miring. Yaitu mengikuti sudut kemiringan kuda-kuda. Contoh sambungan kuda-kuda dapat Anda baca melalui tautan ini.

Demikian penjelasan mengenai baja kastela ukuran besar, jenis-jenis ukuran, detail serta model sambungan.

 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Butuh bantuan untuk Desain Arsitek dan Konstruksi baja? Ayo chat dengan kami!