Artikel ini berisi panduan bagi anda yang hendak belajar Autocad secara mandiri, agar mudah anda pahami dan anda praktekkan sendiri. Walau tanpa bimbingan dari orang yang sudah mahir (profesional). Penjelasan kami buat berdasarkan pengalaman praktek, bukan teori. Dan dalam penyajian sengaja kami buat dengan kalimat yang sederhana dan meminimalisir istilah/bahasa pemograman software.
Autocad adalah salah satu software yang paling banyak digunakan di dunia, khusunya untuk membuat desain/gambar 2d (dimensi). Software ini bisa juga kita gunakan membuat gambar 3d. Tetapi karena ada beberapa kekurangan sehingga kurang familiar bandingkan dengan software lain yang fokus 3d. Namun khusus untuk membuat gambar 2d, boleh kita bilang Autocad yang terbaik saat ini, sebab memiliki keistimewaan menghasilkan gambar sangat presisi dan akurasi ukuran sangat baik.
Selain itu, Autocad juga sangat support bagi mereka dengan latarbelakang jurusan teknik. Sebut saja jurusan arsitektur, teknik sipil, teknik mesin, perkapalan, desain interior dan sebagainya. Bahkan untuk bisnis pun, software ini eksis dan familiar. Misalnya bisnis yang bergerak pada bidang jasa konsultan dan kontraktor bangunan.
Berikut ini panduan membuat gambar agar cepat mahir menggunakan Autocad, yang kami bagi dalam beberapa tahap, antara lain:
Tahap 1 : Belajar autocad mulai dari Fungsi Mouse dan Keyboard
Sebelum mulai menggambar perlu lebih dahulu mengenal fungsi Mouse dan Keyboard, dalam mendukung proses pengoperasian Autocad.
1. Fungsi mouse
Klik Kiri : untuk menindaklanjuti perintah (command) yang anda buat.
Klik Kanan : untuk menampilkan menu/properti
SCROOL maju : yaitu untuk mendekatkan gambar
Mundur : untuk menjauhkan objek gambar
Dan tekan : untuk memindah atau menggeser lembar kerja.
2. Fungsi keyboard
Secara umum fungsi keyboard pada pengoperasian Autocad sama dengan software-software lain. Yang berbeda adalah fungsi tombol ‘spasi’ menjadi Enter dan ‘escape’ untuk menghentikan perintah yang anda buat sebelumnya. Jika tidak anda ‘escape’ maka secara otomatis perintah terakhir tetap aktif (tersimpan) dan siap anda gunakan kembali.
Tahap 2 : Belajar autocad dari jenis-jenis perintah (command) yang ada
Supaya objek gambar bisa dibuat menggunakan Autocad dibutuhkan banyak perintah. Dari banyaknya jenis-jenis perintah tersebut, dikelompokkan lagi dalam 2 macam, yaitu :
⁃ Perintah teks
Autocad diprogram untuk menerima perintah teks, yang bisa diketik langsung pada layer/lembar kerja. Ini satu lagi keunggulan software ini, sebab dengan perintah teks waktu yang dibutuhkan untuk membuat sebuah objek gambar lebih cepat. Namun sekaligus kelemahannya, pemula agar cepat mahir harus berusaha menghafal macam-macam perintah teks tersebut.
Gambar tabel diatas berisi beberapa contoh perintah teks, yang umum dipakai untuk membuat gambar dan perlu diketahui para pemula. Semua perintah teks selalu diakhiri dengan ‘Enter’ agar bisa aktif atau siap digunakan.
⁃ Perintah klik simbol (Toolbar)
Autocad juga diprogram menerima perintah klik simbol yang ada di menu, yang mana simbol-simbol tersebut memiliki fungsi sama dengan perintah teks. Kemudahannya bagi pemula, dengan melihat simbol bisa mengasosiasikan/membayangkan apa yang dimaksud pada simbol perintah tersebut. Contoh-contoh simbol (Toolbar) dapat dilihat di lampiran gambar tampilan layar dan menu, Tahap 4.
Tahap 3 : Menentukan pilihan perintah sebelum belajar mengoperasiksan Autocad
Sebelum lanjut ke tahap berikutnya, perlu terlebih dahulu menentukan pilihan perintah yang akan digunakan, seperti yang dijelaskan pada Tahap 2. Apakah memilih perintah teks atau melalui klik simbol. Anda bingung memilih?, kami mereferensikan untuk memilih perintah teks.
Akan lebih cepat mahir dan mudah membuat objek gambar dengan menggunakan perintah teks. Awalnya memang perlu menghafal perintah-perintah teks yang hendak kita ketik. Namun dengan latihan yang anda lakukan rutin, lambat laun anda bisa menggambar di Autocad layaknya mengetik dalam Ms.Word. Karena tidak perlu menggeser-geser mouse untuk mencari simbol toolbar, yang mengakibatkan waktu banyak terbuang.
Tahap 4 : Belajar membuat lembar (layer) kerja autocad
Lembar kerja adalah tempat dimana objek gambar hendak dibuat. Background layar kerja pada setting bawaan (default) Autocad adalah berwarna hitam, perhatikan gambar dibawah.
Membuat lembar kerja bisa anda lakukan melalui 2 cara, yaitu:
⁃ Cara 1: mengkopi referensi file Autocad yang sudah ada.
⁃ Cara 2: membuka lembar baru yang masih kosong dari Menu>New.
Pada tahap ini, agar bisa cepat mahir mengoperasikan Autocad, kami referensikan membuat lembar kerja melalui Cara 2. Hanya anda perlu mendapatkan referensi file Autocad yang sudah pernah terbuat, selanjutnya anda tinggal melakukan pengaturan tambahan pada file tersebut sesuai kebutuhan. Artinya anda tidak perlu melakukan setting lembar kerja secara keseluruhan dari awal, seperti sudah pernah kami bahas pada Teknik Dasar Shop Drawing Konstruksi Baja. Cara membuka lembar kerja baru melalui referensi file Autocad yang ada, seperti lampiran gambar berikut ini.
Tahap 5 : Belajar menentukan Skala dan Satuan pada autocad
Jika file referensi untuk lembar kerja sudah ada, seperti kami jelaskan sebelumnya (Tahap 4). Langkah selanjutnya yang perlu anda lakukan, sebagai berikut:
⁃ Menentukan Skala
Skala kita tentukan menurut ukuran objek gambar yang hendak kita buat. Skala yang kita buat besar, akan menampilkan objek yang gambar menjadi kecil. Sebaliknya jika skalanya kecil, maka objek yang kita gambar akan tampil besar.
Gambar ini contoh pengaturan skala yang kita pakai untuk membuat gambar rumah tinggal, yaitu: skala 1:100 kita gunakan untuk gambar denah, tampak dan gambar potongan. Sementara skala 1:20, kita gunakan untuk membuat gambar detail.
Semakin besar ukuran objek yang hendak kita gambar, misalnya sebuah bagunan sekolah bertingkat 2. Maka jenis skala yang kita pakai lebih variatif, sebab perlu mempertimbangkan jenis kertas yang kita pakai saat gambar kita print. Tentang pengaturan jenis kertas akan kami jelaskan pada Tahap 7.
⁃ Menentukan Satuan
Satuan ukuran pada gambar kita tentukan bertujuan agar objek yang akan kita gambar tampil proporsional. Sehingga tidak terlau besar atau terlalu kecil saat kita print. Menetukan satuan kita lakukan dengan mempertimbangkan kebutuhan prioritas objek, yang hendak kita gambar, antara lain:
- Jika perioritas gambar adalah akurasi ukuran, maka satuan yang digunakan adalah Millimeter. Penggunaan satuan millimeter banyak dipakai untuk membuat shopdrawing konstruksi baja, gambar mesin dan sebagainya. Lampiran gambar dibawah adalah contoh penggunaan satuan millimeter.
- Jika prioritas gambar adalah tampilan (estetika), maka satuan yang anda gunakan cukup Centimeter. Penggunaan satuan centi meter untuk membuat gambar rumah tinggal, bangunan gedung dan sebagainya. Lampiran gambar ini adalah contoh penggunaan satuan centi meter.
Karena baik pemula atau yang sudah propfesional bebas memilih, apakah nyaman menggunakan satuan milimeter atau centi meter. Sehingga bagi pemula agar cepat mahir, kami mereferensikan agar selalu menggunakan satuan Milimeter, sekalipun prioritas gambar yang hendak anda buat adalah tampilan (estetika).
Tahap 6 : Belajar mengatur jenis Huruf dan Garis
Pengaturan jenis huruf (font) dan garis pada gambar yang hendak kita buat, sangat perlu kita lakukan dengan tujuan:
- Agar objek yang kita gambar tampil menarik dan memiliki estetika
- Agar gambar yang anda buat memiliki Ciri khas.
Guna merealisasikan tujuan tersebut bagi pemula agar cepat mahir, anda lakukan dengan langkah-langkah berikut :
1). Mengatur jenis huruf
Huruf kita pakai untuk memberi notasi/keterangan pada gambar yang hendak kita buat. Agar tampilan gambar menarik dan memiliki ciri khas, pemakaian jenis huruf yang berasal dari 1 rumpun saja. Atau dengan kata lain, jangan memakai jenis huruf yang berbeda-beda karakteristik . Lampiran gambar ini adalah contoh pengaturan jenis huruf yang 1 rumpun.
2). Mengatur jenis garis
Mengatur jenis garis yang artinya adalah meliputi bentuk, tebal dan warna garis. Karena pada dasarnya gambar yang kita buat pada Autocad berupa kumpulan dari bermacam-macam jenis garis. Maka untuk mendapatkan hasil gambar yang menarik dan memiliki ciri khas, jenis garis harus kita atur sebanyak mungkin. Lampiran gambar ini adalah contoh pengaturan jenis garis yang kita pakai untuk membuat gambar.
Tahap 7 : Menentukan jenis kertas untuk mencetak gambar (print/plot)
Menentukan jenis kertas untuk mencetak gambar, tergantung dari pengaturan skala dan jenis huruf yang anda pakai saat membuat gambar (perhatikan penjelasan Tahap 5&6).
Secara umum jenis kertas yang anda pakai mencetak gambar adalah A3, namun agar gambar yang anda buat lebih berkualitas terlebih dahulu memahami beberapa cara berikut:
- Besar Huruf adalah 2x Skala. Misalnya skala yang anda pakai pada gambar adalah 1:100, maka besar huruf anda buat adalah 2×100 = 200.
- Skala yang gunakan pada saat membuat gambar, anda gunakan juga saat hendak mencetak (print) gambar. Misalnya skala gambar adalah 1:100, maka skala ketika hendak mencetak gambar, juga 1:100.
Penutup
Sampai saat ini software Autocad hanya ada dalam versi bahasa Inggris, maka agar cepat mahir mengoperasikan Autocad harus sering berlatih. Melalui latihan yang rutin, kualitas gambar yang anda buat akan semakin berkualitas. Begitu panjang tahap demi tahap yang harus anda latih, seperti telah kami jelaskan sebelumnya. Sesungguhnya yang sudah mahir/professional mengoperasikan Autocad saat ini, pun telah terlebih dahulu melakukannya.